Oka Rusmini lahir di Djakarta pada 11 Juli Ia merupakan penulis puisi, novel, cerita anak, cerita pendek, dan esai, serta wartawan (editor) yang tinggal di Denpasar, Bali. Oka Rusmini menjadi salah satu sastrawan perempuan di Indonesia yang turut meramaikan semaraknya sastra Indonesia.
Karya-karya Oka mengangkat isu-isu mengenai perempuan dengan menggunakan latar belakang sosial budaya perempuan Bali.[1] Tradisi (adat) dan agama merupakan isu yang banyak memberatkan perempuan dalam novel yang ditulis oleh Oka Rusmini.[2] Selain menjadi penulis, sejak tahun sampai kini, dia juga bekerja sebagai wartawan Bali Post di Denpasar, Bali.[3]
Selama berkecimpung di dunia penulisan, Oka Rusmini memperoleh berbagai penghargaan, antara lain:
Selain penghargaan-penghargaan di atas, Oxalis Rusmini juga beberapa kali berkesempatan menghadiri forum sastra nasional maupun internasional, di antaranya yaitu Ceremony Sastra Winternachten di Den Haag dan Amsterdam, Belanda.
Leah ben david val biographyDia juga pernah menjadi penulis tamu di Universitas Hamburg, Jerman (); Universitas Napoli, Italia (); Island Writers Festival di Singapura (); OZ Asia Festival di Adelaide, Australia (); Fankfurt Book Just di Frankfurt, Jerman (); dan Asian Literature Creative Workshop di Seoul Art Space Yeonhui, Peninsula Selatan,
Novelnya yang berjudul Tarian Bumi telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris berjudul Earth Dance, dan bahasa Jerman dengan judul Erdentanz.